Tugas Tambahan
Kelompok 11
5 November 2008
1. Faktor apa saja yang mempengaruhi kekuatan isolasi pada trafo? Jelaskan! Sertakan artikelnya.
2. Pada trafo biasanya menghasilkan rugi-rugi pada trafo baik itu pada kumparan ataupun pada inti, rugi-rugi biasanya dapat menghasilkan panas pada trafo tersebut. Jelaskan cara dan metode untuk mengatasi panas yang ditimbulkan oleh trafo tersebut? Lebih baik sertakan artikel, ada nilai tambahnya!!
3. Padas sumber daya satu fasa, sebuah generator menghasilkan tegangan yang besarnya 1200 V, 50 Hz. Melewati saluran transmisi dengan impedansi Zline=1,9 + j0,5 Ohm dengan impedansi beban Zload= 6 +j7,7 Ohm..
a. Cari tegangan pada beban, arus pada beban dan hitung lossesnya?
b. Jika pada transmisi tersebut diberikan trafo step up yang ditempatkan di awal transmisi (yang dekat pada sumber tenaga) dan trafo step down yang diletakkan di akhir transmisi (yang dekat pada beban), berapa besarnya tegangan pada beban, arus pada beban dan juga lossesnya jika pada nilai trafo step up 1:17 dan trafo step down 17:1 (soal buat irwan dan jarekson)
4. Berapakah perbandingan losses yang terjadi pada jaringan transimisi dibawah ini.
1. Kondisi pertama generator dihubungkan langsung ke beban melalui saluran transmisi, impedansi saluran transmisi adalah 30 + j40 ohm.
2. Kondisi kedua generator dihubungkan dulu ke trafo step up 1:12 kemudian dihubungkan melalui saluran transmisi ke trafo step down 12:1, setelah itu dihubungkan kebeban (soal buat vektor dan jepri)
5. Cari jurnal yang berkaitan dengan “transformer yang berfungsi sebagai minimisator harmonisasi pada arus system”. Tiap orang beda jurnal, buat resume! Kirim jurnalnya!
6. Berbicara mengenai trafo, berarti berbicara juga mengenai efisiensi pada trafo. Sebutkan dan jelaskan bagaimana cara yang mungkin untuk meningkatkan efisiensi pada trafo tersebut!
7. Dari percobaan pada trafo, dapat diambil contoh misalnya pada percobaan berbeban. Pada percobaan tersebut jika melihat pada sisi rangkaian primernya terdapat beberapa alat ukur yang dipasang yaitu wattmeter dan juga volt meter dan ampermeter. Yang jadi pertanyaan disini adalah mengapa pada pengukuran pada daya primernya digunakan pada wattmeter? Mengapa tidak digunakan pada perhitungan antara voltmeter dan ampermeter saja seperti halnya yang dilakukan pada rangkaian sekundernya? Jelaskan pendapatmu!!
8. Jelaskan apa itu pernapasan pada trafo? Gunanya buat apa? Bagaimana mekanismenya?
9. Adakah cara untuk mengurangi hysteresis losses pada trafo? Jika ada jelaskan! Jika tidak jelaskan juga!