Untuk mengunduh modul praktikum Teknik Tenaga Listrik silahkan klik disini

Tugas pendahuluan dapat di lihat dengan memilih link dibawah ini :

TP Modul 1 | TP Modul 2 | TP Modul 3 | TP Modul 4

Untuk melihat jadwal praktikum kelompok klik disini

Untuk melihat Tutam silahkan ke link dibawah ini:

|| Modul 1|| Modul 2 || Modul 3 || Modul 4 ||

semua laporan ditulis tangan kecuali ada pemberitahuan disoal.

semua artikel dan jurnal dikumpulkan dan dikirim ke lkel.ui@gmail.com. JURNAL & ARTIKEL HARUS BEDA TIAP ORANG!!!
MOHON PERHATIAN:

LPJ praktikum TTL ditiadakan, diganti dengan tugas membuat Jurnal.

Tiap kelompok diberikan judul jurnal tiap modul.
TUGAS TAMBAHAN
PERCOBAAN MOTOR TAK SEREMPAK
KELOMPOK 12

  1. Jelaskan proses kerja regenerative breaking pada motor induksi !
  2. Jelaskan proses kerja dynamic breaking pada motor induksi!
  3. Jelaskan tentang starting wye delta?
  4. Jelaskan dan gambarkan vector diagram motor dan generator tak serempak tiga fasa!
  5. Jelaskan prinsip kerja synchronous converter! Gambarkan rangkaian fisik dan ekivalennya!
  6. Cari artikel tentang double fed induction motors! Buat resume penjelasannya!
  7. Cari artikel tentang unjuk kerja MI sebagai regulator! Buat resume penjelasannya!
  8. Cari artikel tentang two-phase hollow-rotor machines! Buat resume penjelasannya!
  9. Cari artikel tentang slotless linear motor! Buat resume penjelasannya!
  10. Cari jurnal IEEE (bukan artikel) tentang proteksi stall pada motor induksi! Tanpa resume !!
  11. Cari jurnal IEEE (bukan artikel) reduksi harmonik pada motor induksi dengan menggunakan rectifier 12 – pulsa!Tanpa resume !!
  12. Cari jurnal IEEE (bukan artikel) Kontrol vektor pada motor induksi! Jelaskan hubungannya dengan pengaturan kecepatan pada motor induksi!
  13. Sebuah motor listrik dipakai oleh PT. BATING SAKTI di daerah Cengkareng, Jak-Bar. Perusahaan itu merupakan konsumen tegangan menengah murni PLN. Motor listrik tersebut dipakai dalam proses pencampuran bubuk heroin. Ciri-ciri motor yang dipakai ialah Y connected on stator dengan konstruksi rotor yang juga dibangun oleh kumparan, 6 kutub. Daya output motor tersebut sebesar 250 kW.
Rst = 0.68 Ω Xst = 2.78 Ω belitan stator 240
Rrt = 0.008 Ω Xrt = 0.07 Ω factor belitan 0.5
Xm = 95.6 Ω Sn = A % belitan rotor 24
Factor belitan 0.24
  • a. Pada keadaan nominal tentukan : Pin, Pscl, Pem, Pmek, dan Prcl.
  • b. Gambar power flow diagram !
  • c. Tentukan starting torque, electromagnetic torque, maximum torque dan mechanical torque !
Catatan : A = digit terakhir npm
Digit 0 = 2; Digit X = 4; Digit Y = 6

TUGAS TAMBAHAN

PERCOBAAN MOTOR TAK SEREMPAK

KELOMPOK 1

  1. Gambar dan jelaskan secara matematis dan grafis proses timbulnya medan putar stator dan jelaskan pula cara membalik arah putaran rotor! Buktikan!
  2. Jelaskan cara-cara mengatasi kenaikan arus pada squirell cage rotor!
  3. Jelaskan keuntungan dan kerugian MI 3 Phasa yang menggunakan double cage rotor!
  4. Jelaskan macam-macam pengujian yang dilakukan untuk menentukan besaran-besaran pada rangkaian ekivalen motor induksi! (Rs, Rr, Xs, Xr, Rc, Xm, a)
  5. Mengapa penggunaan motor induksi pada aplikasi kereta api listrik dan lift lebih diutamakan daripada penggunaan motor DC?
  6. Apa yang terjadi bila motor induksi ketika bekerja salah satu fasanya terlepas dari stator? Jelaskan secara matematis besaran apa saja yang dipengaruhi oleh peristiwa tersebut!
  7. Jelaskan apa yang dimaksud dengan hysterisis torque, synchronous torque, dan vibration torque!
  8. Apa yang dimaksud dengan unbalanced voltage pada motor induksi dan apa pengaruhnya pada kinerja motor?Jelaskan selengkap-lengkapnya!
  9. Cari artikel tentang Y2 series induction motors! Buat resume penjelasannya!
  10. Cari artikel tentang metode peningkatan torsi pada MTS 6 phasa! Buat resume penjelasannya!
  11. Cari artikel tentang cascade system on induction motors! Buat resume penjelasannya!
  12. Cari artikel tentang vector control of induction motors using PWM inverter! Buat resume penjelasannya!
  13. Sebuah motor induksi tiga phasa, 6 kutub, 110 volt, 50 hertz terhubung bintang mempunyai slip A%. Impedansi stator sebesar (0.08 + j 0.3) ohm dan impedansi rotor ekivalen pada keadaan diam sebesar (0.09 + j0.3) ohm. Cabang yang mengalami magnetisasi mempunyai G0 = 0.02 mho dan B0 = 0.15 mho. Tentukan:

a. Arus sekunder.

b. Arus primer

c. Faktor daya primer.

d. Kecepatan sinkron dan kecepatan rotor.

e. Daya masukan motor.

f. Motor’s efficiency, electrical efficiency dan mechanical efficiency

g. Gambar power flow diagram ! (pergunakan asumsi)

h. Tentukan starting torque, electromagnetic torque, maximum torque dan mechanical torque !

Catatan : A = digit terakhir npm

Digit 0 = 3

Digit X = 4

Digit Y = 5



TUGAS TAMBAHAN

PERCOBAAN MOTOR TAK SEREMPAK

KELOMPOK 6

  1. Jelaskan standar NEMA untuk motor induksi tiga fasa!
  2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pull out torque dan breakdown torque! Apa hubungannya dengan performa mesin?
  3. Jelaskan selengkap-lengkapnya tentang motor induksi dua kecepatan!
  4. Jelaskan keuntungan dan kerugian menggunakan deep bar rotor pada motor tak serempak tiga fasa!
  5. Jelaskan selengkap-lengkapnya penggunaan motor tak serempak yang bekerja sebagai trafo universal!
  6. Jelaskan prinsip kerja MI sebagai phase shifter?
  7. Apa yang dimaksud dengan eksentrisitas pada motor induksi dan apa pengaruhnya terhadap kerja motor?
  8. Buktikan bahwa medan rotor juga adalah medan putar! Berapa kecepatannya?
  9. Cari artikel tentang perbaikan efisensi dan power factor pada motor induksi tiga phasa! Buat resume penjelasannya!
  10. Cari artikel tentang unjuk kerja MI sebagai transformator universal! Buat resume penjelasannya!
  11. Cari artikel tentang pengaturan kecepatan MI dengan menggunakan PWM inverter! Buat resume penjelasannya!
  12. Cari artikel tentang space vector control pada motor induksi tiga phasa! Buat resume penjelasannya!
  13. Sebuah motor induksi tiga phasa, Δ connected on stator dengan squirell cage rotor, jumlah ruji rotor sebanyak 80, 4 pasang kutub, 50 hertz, Poutput = 500 kW, 15 kiloVolt.

Rst = 0.000235 Ω Xst = 2.45 Ω

Rrt = 0.000543 Ω Xrt = 0.09 Ω

Xm = 57 Ω Sn = A %

a. Pada keadaan nominal tentukan : Pin, Pscl, Pem, Pmek, dan Prcl.

b. Gambar power flow diagram !

c. Tentukan starting torque, electromagnetic torque, maximum torque dan mechanical torque !

Catatan : A = digit terakhir npm

Digit 0 = 1

Digit X = 2

Digit Y = 3




Attention : Artikel dan Jurnal harus dalam format PDF dan dikumpulkan dalam bentuk softcopy (tidak perlu di print). Sedangkan resume artikelnya diketik manual dan dilampirkan di tugas tambahan percobaan motor tak serempak. Artikel tiap orang tidak boleh sama.